Apa persyaratan kelembaban untuk penyimpanan Resin PBT dengan viskositas rendah MY08

Di bidang ilmu material dan aplikasi industri, resin polibutilen tereftalat (resin PBT) dengan viskositas rendah MY08 telah menjadi bahan pilihan bagi banyak industri manufaktur karena sifat fisik, karakteristik pemrosesan, dan stabilitas termalnya yang sangat baik. Namun, untuk memastikan resin PBT dengan viskositas rendah MY08 dapat mempertahankan kinerja optimalnya selama penyimpanan, kontrol kelembapan dianggap sebagai faktor penting.

Pengaruh kelembaban pada Resin PBT viskositas rendah MY08 penting. Kelembapan yang berlebihan menyebabkan resin menyerap kelembapan, yang pada gilirannya memicu reaksi hidrolisis, yang berdampak negatif pada sifat fisik dan sifat pemrosesan resin. Hidrolisis mengacu pada reaksi kimia antara molekul resin dan molekul air dalam lingkungan bersuhu tinggi dan kelembaban tinggi, yang mengakibatkan penurunan berat molekul dan derajat polimerisasi, yang pada akhirnya mempengaruhi sifat mekanik resin, termasuk kekuatan tarik dan kekuatan impak. Selain itu, hidrolisis juga dapat mempengaruhi stabilitas termal dan sifat pemrosesan resin, seperti laju aliran leleh dan fluiditas selama pencetakan injeksi.

Resin PBT dengan viskositas rendah MY08 sangat sensitif terhadap kelembapan, yang berarti sifat-sifatnya lebih mungkin berubah di lingkungan lembab. Oleh karena itu, selama penyimpanan, kelembapan harus dikontrol secara ketat untuk mencegah penurunan kinerja akibat penyerapan kelembapan. Untuk memastikan resin PBT viskositas rendah MY08 mempertahankan kinerja optimalnya selama penyimpanan, pengendalian kelembaban lingkungan penyimpanan sangatlah penting.

Kisaran kelembapan penyimpanan yang ideal harus dikontrol antara 50% dan 70% kelembapan relatif. Kisaran kelembaban ini secara efektif dapat menghindari hidrolisis yang disebabkan oleh penyerapan air yang berlebihan pada resin, sekaligus mengurangi akumulasi listrik statis dan polusi debu yang disebabkan oleh rendahnya kelembaban. Selain itu, untuk menghindari kerusakan kinerja resin akibat kelembapan tinggi, kelembapan penyimpanan maksimum tidak boleh melebihi kelembapan relatif 80%. Pada musim atau wilayah dengan kelembapan tinggi, tindakan dehumidifikasi yang efektif, seperti penggunaan penurun kelembapan atau pengering, sangat diperlukan untuk menjaga lingkungan penyimpanan yang sesuai.

Selain mengendalikan kelembapan absolut, amplitudo fluktuasi kelembapan juga sama pentingnya. Perubahan kelembapan yang sering terjadi dapat menyebabkan akumulasi tekanan internal pada resin, yang pada gilirannya mempengaruhi stabilitas jangka panjang. Oleh karena itu, fluktuasi kelembaban yang drastis harus dihindari sebisa mungkin di lingkungan penyimpanan untuk memastikan stabilitas kinerja resin PBT viskositas rendah MY08.